Memaknai Kekecewaan

MEMAKNAI KEKECEWAAN

Kamu tidak pernah kecewa kepada siapa pun, kamu hanya kecewa pada harapan yang kamu bangun sendiri terhadap orang itu.

Apakah kamu pernah kecewa? Tentunya pernah meskipun tidak pernah kamu ceritakan kepada orang lain. Aku pun juga pernah mengalami itu. Tapi, apakah sebenarnya arti kekecewaan itu? Kecewa adalah perasaan ketika kita belum ikhlas, belum tulus dan belum kuat menerima kenyataan yang tidak enak.

Sebenarnya siapa sih yang kita kecewakan? Kita sebenarnya menolak diri kita ata menolak keadaan? Mengapa pernyataan ini dilontarkan? Karena kenyataana banyak orang kecewa lebih menjurus pada diri sendiri karena menurut anggapannya ada sesuatu yang tidak baik terjadi dalam dirinya. Ada orang yang menolak dirinya sendiri dengan mogok makan, tidak mau bekerja, tidak mausekolah, bahkan tidak mau hidup.

Sebenarnya, apa sih yang terjadi? Keadaan yang salah atau siapa nih yang salah? Ini perlu diklarifikasi agar tidak terjadi efek lanjutannya. Misalnya, kita kecewa kepada orang karena dia menyakiti, menolak atau menyakiti kita.

Kalau kecewa kita merasa seperti terhukum, padahal kita tidak salah. Bila kita merasa kecewa, biarlah batasannya sampai disitu. Jangan sampai merusak kehidupan pribadi. Kekecewaan pada orang lain adalah ilusi karena kita tidak mengerti landasan orang lain melakukan hal yang kita anggap mengecewakan itu.